Pages

Selasa, 22 November 2011

myologi

A . Klasifikasi Otot Pada Manusia
Jaringan otot terdiri dari atas sel-sel otot yang fungsinya menggerakan sel-sel tubuh Kemampuan tersebut disebabkan karena jaringan otot mampu berkontraksi. Kontraksi otot dapat berlangsung karena molekul-molekul protein yang membangun sel otot dapat memanjang dan memendek. Secara fisiologis maupun morfologi, otot manusia dapat diklasifikasikan menjadi 3, yaitu  :


  1. Fibra Otot Seran Lintang / Otot rangka
Fibra otot seran lintang adalah yang terbanyak di tubuh manusia dibandingkan dengan fibra otot yang lain. Otot ini tersebar diseluruh tubuh dan terutama melayani suatu gerak.
 Untuk dapat menimbulkan gerakan terhadap suatu sendi maka otot seran lintang harus berkontraksi. Otot lurik yang melayani sendi ini adalah otot lurik yang melekat pada tulang (kerangka).
 Namun ada pula otot lurik yang melekat pada kulit, seperti kulit muka(wajah), yang berfungsi untuk melayani ekspresi muka(mimic), membuka atau menutup suatu organ (mata, mulut, dubur, dll)


Karaktiristik Otot Seran Lintang (rangka) :
a.       Serabut-serabutnya menyilangi satu atau lebih sendi
b.      Melekat pada tulang (kerangka) atau langsung ke organ seperti mata dan kulit
c.       Sel-selnya panjang dan banyak terdapat inti atau disebut multinucleated
d.      Dipelihara oleh serabut saraf motorik
e.       Gerakan yang dilakukan terjadi secara sadar
f.       Sifat kontraksinya kuat dan cepat
g.      Untuk berkontraksi memerlukan energi yang banyak
h.      Dapat mengalami kelelahan
i.        Respon berasal dari rangsangat eksternal

Struktur Otot Serat Lintang
Tiap-tiap fibra otot terdiri dari sarcolema ( membrane sel), sarcoplasma (plasma sel) , nucleus ( inti sel ) dan myofibril yang tersusun atas aksin dan myosin. Tiap-tiap fibra otot dibungkus dibagian luarnya oleh selaput tipis jaringan ikat yang disebut endomysium.
 Beberapa otot berkumpul menjadi satu membentuk suatu fasciculus yang bagian luarnya dibngkus oleh jaringan ikat yang disebut perimysium. Kemudian beberapa faciculus bergabung enjadi satu dan dibungkus oleh jaringan ikat yang disebut epimysium.
Sebagian besar terdiri dari suatu otot  yang bila kita lihat seperti otot bisep, triseps dan sebagainya terdiri dari banyak faciculi, bagian luarnya ditutupi atau di lapisi jaringan ikat yang di sebut fascia.

Bentuk Otot Seran Lintang
Berdasarkan bentuknya, otot seran lintang dapat di bedakan menjadi 5 yaitu:
a.       Belah ketupat
b.      Segi empat
c.       Seperti bulu ayam
d.      Lingkaran
e.       Segi tiga

  1. Fibra otot polos
Otot polos merupakan otot yang kontraksinya diluar dari kehendak, tak disadari dan tidak dapat diperintahkan.
Fibra otot polos mempunyai sifat karakteristik:
1.      Sel otot berbentuk seperti kumparan
2.      Dipelihara oleh hormon tertentu
3.      Gerakan terjadi tak sadar dan tak bias dikontrol
4.      Kontraksi terjadi secara perlahan-lahan tetapi terus-menerus
5.      Untuk berkontraksi hanya memerlukan sedikit energy
6.      Kontraksi otot tidak menimbulkan kelelahan


  1. Fibra otot jantung
Otot jantung merupakan fibra otot seran lintang yang mempunyai sel-sel yang panjang dan mempunyai inti yang banyak, dan otot ini juga bercabang-cabang. Namun secara fungsional otot ini mempunyai sifat seperti otot polos karena dipelihara oleh syaraf otonom ( saraf tidak sadar ). Otot jantung hanya terdapat pada organ jantung yang berfungsi untuk memompa darah keluar dari jantung meuju seluruh bagian tubuh.
            

B . Jenis-jenis Otot Pada Manusia

Hampir seluuruh tubuh manusia di selimuti oleh otot. Sehingga manusia mampu bergerak secara aktif karena adanya otot yang menyelimuti rangka sebagai alat gerak yang aktif. Otot manusia terdiri dari berbagai macam jenis , yaitu sebagai berikut :
  1. Berdasarkan serabut otot dan tendon :
a.       Otot fusiform yaitu otot yang mempunyai serabut panjang yang menghasilkan gerakan yang luas tetapi tidak kuat serta bertendon relatif pendek.
b.      Otot unipenatus yaitu otot yang mempunyai serabut pendek, bertendon panjang serta lebih kuat.
c.       Otot bipenatus yaitu otot yang mempunyai serabut pendek, bertendon panjang dan lebih kuat.


  1. Berdasarkan origo otot :
a.       Otot dengan dua kepala ( bicep –brachii)
b.      Otot dengan tiga kepala (tricep)
c.       Otot dengan empat kepala (quadriceps)
d.      Otot dengan satu kepala mempunyai satu tendon perantara atau lebih disebut otot dengan dua venter atau tiga venter. Contohnya otot multi penatus.

  1. Berdasarkan kecepatan kontraksinya :
a.       Otot fasis (white muscle)
b.      Otot postural (red muscle)

C . Sifat dan Fungsi Otot pada Manusia

Sebagian besar tubuh manusia dipenuhi oleh otot yang merpakan alat gerak aktif bagi manusia. Adapun Sifat dan fungsi otot pada manusia adalah sebagai berikut :
1.      Kontraktilitas yaitu kemampuan otot untuk menegang dan memendek
2.      Ekstensibilitas yaitu kemampuan otot untuk memanjang bila olot mendapat gaya tarik
3.      Elastisitas yaitu kemampuan otot untuk kembali ke bentuk semula dan ukuran semula setelah mengalami pemanjangan maupun pemendekan
4.      Iritailitas yaitu kemampuan otot untuk menerima rangsangan
5.      Sebagai Penggerak Utama, yaitu otot yang menghasilkan gerakan pada arah yang diinginkan.
6.      Otot antagonis, yaitu berfungsi mengndalikan dan menghaluskan kecepatan atau kekuatan gerakan.
7.      Otot fiksasi, yaitu otot yang berfungsi menstabilkan sendi, menjaga agar sendi tetap pada posisinya (tidak terlepas), memelihara sikap dan posisi sendi.
8.      Otot sinergis, yaitu merupakan bentuk khusus dari otot fiksasi yang membantu otot gerak utama.