Pages

Rabu, 14 Desember 2011

Kinesiologi dalam Gerak Tari


A.    Kinesiologi dalam Gerak Tari
Kinesiologi tari adalah ilmu yang mempelajari tentang gerak-gerak tubuh manusia dalam tari yang ditata sesuai dengan musik dan mengandung makna serta memiliki  kekuatan otot, tulang,  syaraf, dan sendi yang dibutuhkan untuk melakukan gerakan tersebut.
Pada dasarnya gerak dapat dibedakan menjadi 3 macam gerakan, yaitu :
1.      Gerakan Menggeser (Gliding Movement)
      Sumbu gerakan sejajar dengan tulang yang bergeser.
  1. Gerakan Menyudut (Angular Movement), gerakan menyudut ini biasanya terjadi pada persendian yang dibentuk oleh tulang-tulang panjang. Yang termasuk gerakan ini adalah :
·         Fleksio,
·         Ekstensio,
·         Adduksi, dan
·         Abduksi.

3.      Gerakan Berputar : Gerakan mengelilingi poros secara penuh, yang termasuk gerakan ini diantaranya. Yang termasuk gerakan ini, diantaranya:
·         Pronasi
·         Supinasi
·         Sirkumduksi

B.     Manfaat Kinesiologi dalam Gerak Tari
Manfaat mahasiswa pendidikan seni tari mempelajari kinesiologi adalah untuk memperbaiki  gerak  ke  tahap  yang  lebih  tinggi  dengan  menganalisis  gerak,  melihat    keindahan,  melihat keunikan  gerak ,  dan  dapat mengaplikasi  prinsip  gerak dalam  menari.  Luttgens  dan Wells   memiliki  tiga  sebab  utama  belajar kinesiologi,  yaitu: keselamatan, keberkesanan (efektif), dan kecukupan (efisien).

C.     Penerapan Kinesiologi dalam Gerak Tari
·         Ukel
·         Tolehan
·         Ngembat, Nglawe, dan Seblak
·         Mendhak
·         Ragam Gerak Kapang-kapang
·         Ragam Gerak Nggurdho